Fakta Tanggal 27 Agustus
Penemu Mesin Jet Pertama - Hans von Ohain
Dokter Hans Von Ohain adalah seorang desainer pesawat asal Jerman yang
menemukan mesin jet. Hans Von Ohain memperoleh gelar doktor dalam Fisika
di Universitas Göttingen di Jerman dan kemudian menjadi asisten junior
dari Robert Wichard Pohl , direktur Institute of Physical University.
Pembangun pesawat Jerman, Ernst Heinkel meminta universitas untuk
membantu dalam mendesain pesawat propulsi baru. Hans Von Ohain, sedang
menyelidiki mesin pesawat jenis baru yang tidak memerlukan
baling-baling. Saat berusia puluh dua tahun Hans pertama kali menysusun
ide siklus mesin pembakaran terus menerus pada tahun 1933, Hans Von
Ohain mematenkan desain mesin jet yang konsepnya mirip dengan buatan Sir
Frank Whittle tetapi berbeda dalam pengaturan internal pada tahun 1934.
pada tahun 1936 Hans Von Ohain bergabung dengan Ernst Heinkel dan
melanjutkan pengembangan konsep jet-nya. Sebuah kesuksesan pada salah
satu mesinnya dicapai pada bulan September 1937. Sebuah pesawat kecil
dirancang dan dibangun oleh Ernst Heinkel sebagai test bed untuk jenis
baru dari sistem propulsi - Heinkel He178. The Heinkel He178 terbang
untuk pertama kalinya pada 27 Agustus 1939. Pilot yang berjasa dalam
sejarah penerbangan pertama dari pesawat jet-powered adalah Kapten
Penerbang Erich Warsitz.
Dr Hans von Ohain dan Sir Frank Whittle
keduanya diakui sebagai penemu mesin jet, namun masing-masing bekerja
secara terpisah. Hans von Ohain dianggap sebagai desainer pertama mesin
turbojet operasional. Frank Whittle
adalah orang pertama yang mendaftarkan paten untuk mesin turbojet pada
tahun 1930. Hans von Ohain diberi paten untuk mesin turbojet pada tahun
1936. Namun, jet Hans von Ohain sesungguhnya adalah yang pertama terbang
pada tahun 1939. Jet Frank Whittle pertama terbang pada tahun 1941.
Setelah perang
Pada tahun 1947 von Ohain dibawa ke Amerika Serikat oleh Operasi
Paperclip dan bekerja di Angkatan Udara Amerika Serikat di
Wright-Patterson Air Force Base. Pada tahun 1956 ia diangkat menjadi
Direktur Laboratorium Penelitian Aeronautical Angkatan Udara dan pada
tahun 1975 ia menjadi Kepala Ilmuwan dari Aero Propulsion Laboratory.
Selama karirnya, von Ohain memperoleh banyak penghargaan diantaranya
adalah dengan American Institute of Aeronautics dan Astronautics (AIAA) Goddard
Astronautics Award, Angkatan Udara Amerika Serikat yang luar biasa
Sipil Service Award, Systems Command Award untuk Exceptional Layanan
Sipil, Eugene M. Manajemen Zuckert Award, Angkatan Udara Special
Achievement Award, dan tepat sebelum ia pensiun, yang Citation
Kehormatan.
Pada tahun 1984-1985, Ohain menjabat sebagai Charles A. Lindbergh Chair
dalam Sejarah Aerospace, persekutuan senior yang kompetitif di Air and
Space Museum Nasional. Pada tahun 1991 von Ohain dan Whittle
bersama-sama dianugerahi Charles Stark Draper Prize untuk pekerjaan
mereka pada mesin turbojet.
Hans von Ohain pensiun dari Wright-Patterson pada tahun 1979 dan
mengambil posisi associate professor di dekat University of Dayton .
Kemudian pindah ke Melbourne, Florida bersama istrinya Hanny, ia
meninggal pada 13 Maret 1998 di Melbourne, Florida, Amerika Serikat
dengan meninggalkan empat orang anak.
Hans von Ohain
lahir: 14 Desember 1911, Dessau, Jerman
meninggal: 13 Maret 1998, Melbourne,
Florida, Amerika Serikat
Pendidikan: University of Göttingen
Rekayasa karir: Kemajuan yang signifikan jet
Mesin Jet pertama buatan Hans von Ohain
27 Agustus 1883: Krakatau Meledak Dahsyat, Bulan Jadi Biru
Hari
ini, 130 tahun lalu, Selat Sunda bak neraka. Gunung Krakatau yang tidur
panjang selama 200 tahun menggeliat. Ia tak sekadar meletus, melainkan
meledakkan diri hingga hancur berkeping-keping.
Puncaknya terjadi Senin, 27 Agustus 1883, tepat pukul 10.20, Krakatau meletus dahsyat. Kekuatannya setara 150 megaton TNT, lebih 10.000 kali kekuatan bom atom yang meluluhlantakkan Hiroshima dan Nagasaki di Jepang. Melenyapkan pulau dan memicu dua tsunami, dengan tinggi 40 meter, menewaskan lebih dari 35 ribu orang. Itu versi resmi.
Sejumlah laporan menyebut, korban mencapai 120 ribu. Kerangka-kerangka manusia ditemukan mengambang di Samudera Hindia hingga pantai timur Afrika sampai satu tahun setelah letusan.
Suara ledakan dan gemuruh letusan Krakatau terdengar sampai radius lebih dari 4.600 km hingga terdengar sepanjang Samudera Hindia, dari Pulau Rodriguez dan Sri Lanka di barat, hingga ke Australia di timur.
Letusan tersebut masih tercatat sebagai suara letusan paling keras yang pernah terdengar di muka bumi. Siapapun yang berada dalam radius 10 kilometer niscaya menjadi tuli. The Guiness Book of Records mencatat bunyi ledakan Krakatau sebagai bunyi paling hebat yang terekam dalam sejarah.
"Akibatnya tak hanya melenyapkan sebuah pulau beserta orang-orangnya, melainkan membuat mandeg perekonomian kolonial yang berusia berabad-abad," demikian ungkap Simon Winchester, penulis buku Krakatoa: The Day the World Exploded, August 27, 1883.
Letusan Krakatau juga menciptakan fenomena angkasa. Lewat abu vulkaniknya. Abu yang muncrat ke angkasa, membuat Bulan berwarna biru.
Pasca letusan tersebut, Krakatau hancur sama sekali. Mulai pada 1927 atau kurang lebih 40 tahun setelah meletusnya Gunung Krakatau, muncul gunung api yang dikenal sebagai Anak Krakatau. Ia sangat aktif dan terus bertumbuh. Akankah ia akan meletus seperti induknya? Tak ada yang tahu.
Anak Krakatau adalah satu dari 100 gunung berapi yang terus dipantau NASA melalui satelit Earth Observing-1 atau EO-1.
Ada dua alasan yang membuat NASA terus mengamati Anak Krakatau. Selain karena terus-menerus bererupsi, ini juga dilatarbelakangi faktor historis.
Puncaknya terjadi Senin, 27 Agustus 1883, tepat pukul 10.20, Krakatau meletus dahsyat. Kekuatannya setara 150 megaton TNT, lebih 10.000 kali kekuatan bom atom yang meluluhlantakkan Hiroshima dan Nagasaki di Jepang. Melenyapkan pulau dan memicu dua tsunami, dengan tinggi 40 meter, menewaskan lebih dari 35 ribu orang. Itu versi resmi.
Sejumlah laporan menyebut, korban mencapai 120 ribu. Kerangka-kerangka manusia ditemukan mengambang di Samudera Hindia hingga pantai timur Afrika sampai satu tahun setelah letusan.
Suara ledakan dan gemuruh letusan Krakatau terdengar sampai radius lebih dari 4.600 km hingga terdengar sepanjang Samudera Hindia, dari Pulau Rodriguez dan Sri Lanka di barat, hingga ke Australia di timur.
Letusan tersebut masih tercatat sebagai suara letusan paling keras yang pernah terdengar di muka bumi. Siapapun yang berada dalam radius 10 kilometer niscaya menjadi tuli. The Guiness Book of Records mencatat bunyi ledakan Krakatau sebagai bunyi paling hebat yang terekam dalam sejarah.
"Akibatnya tak hanya melenyapkan sebuah pulau beserta orang-orangnya, melainkan membuat mandeg perekonomian kolonial yang berusia berabad-abad," demikian ungkap Simon Winchester, penulis buku Krakatoa: The Day the World Exploded, August 27, 1883.
Letusan Krakatau juga menciptakan fenomena angkasa. Lewat abu vulkaniknya. Abu yang muncrat ke angkasa, membuat Bulan berwarna biru.
Pasca letusan tersebut, Krakatau hancur sama sekali. Mulai pada 1927 atau kurang lebih 40 tahun setelah meletusnya Gunung Krakatau, muncul gunung api yang dikenal sebagai Anak Krakatau. Ia sangat aktif dan terus bertumbuh. Akankah ia akan meletus seperti induknya? Tak ada yang tahu.
Anak Krakatau adalah satu dari 100 gunung berapi yang terus dipantau NASA melalui satelit Earth Observing-1 atau EO-1.
Ada dua alasan yang membuat NASA terus mengamati Anak Krakatau. Selain karena terus-menerus bererupsi, ini juga dilatarbelakangi faktor historis.
Tragedi peristiwa Medan Area (27 Agustus 1945).
Berita proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia baru diterima oleh
rakyat Medan pada tanggal 27 Agustus 1945 melalui Mr. Teuku M. Hassan,
Gubernur Sumatera saat itu. Segera setelah mendengar berita proklamasi,
rakyat Medan dibawah pimpinan Achmad Tahir membentuk laskar perjuangan
dengan nama Barisan Pemuda Indonesia (BPI).
BPI bersama rakyat kemudian segera mengambil alih gudang-gudang senjata
dan bangunan-bangunan penting dari tangan Jepang. Ketika pasukan Sekutu
(Inggris) yang diboncengi NICA mendarat di Medan pada tanggal 9 Oktober
1945, rakyat Medan segera tahu bahwa kedatangan NICA hanya bermaksud
memperkuat pasukan Westerling (Belanda) yang telah diterjunkan
sebelumnya.
Melihat kenyataan itu, rakyat Medan berkesimpulan bahwa Sekutu berusaha
memberi peluang kepada Belanda untuk berkuasa kembali di Indonesia. Oleh
karena itu rakyat Medan segera bergabung dengan BKR dan menyatakan
protes keras terhadap kedatangan Sekutu dan NICA.
Pada Tanggal 27 Agustus 1985
Lahir nya bintang sepak bola Nikica Jelavik asa; Kroasia
"HAPPY BIRTHDAY JELAVIC"
Informasi pribadi | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama lengkap | Nikica Jelavić | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Tanggal lahir | 27 Agustus 1985 | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Tempat lahir | Čapljina, Yugoslavia | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Tinggi | 1.87 m (6 ft 2 in) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Posisi bermain | Striker | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Informasi klub | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Klub saat ini | Hull City | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nomor | 18 | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Karier junior | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
1999–2001 | GOŠK Gabela | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2001–2002 | Neretva | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2002–2005 | Hajduk Split | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Karier senior* | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Tahun | Tim | Tampil | (Gol) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2002–2007 | Hajduk Split | 35 | (8) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2007–2008 | Zulte Waregem | 23 | (3) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2008–2010 | Rapid Wien | 71 | (27) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2010–2012 | Rangers | 45 | (30) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2012–2014 | Everton | 59 | (16) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2014– | Hull City | 16 | (4) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Tim nasional‡ | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2002 | Kroasia U-17 | 2 | (0) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2003 | Kroasia U-18 | 2 | (0) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2009– | Kroasia | 34 | (6) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 7 Juni 2014. |